Sabtu, 31 Januari 2015

Untuk Ibunda Tercinta

Dear Mom, 

Hari ini aku ingin menyampaikan jutaan terima kasihku kepadamu Ibu, kau telah mengandungku selama 9 bulan, melahirkanku, membesarkanku, mendidikku hingga aku menjadi seperti saat ini. 

Aku masih belum bisa membuatmu bahagia hari ini, akan tetapi anakmu ini akan tetap berusaha menjadi yang terbaik kok buk, jadi tenang saja karena aku akan membuatmu bahagia suatu saat nanti. Terima kasih untuk semua bekal ilmu yang kau berikan kepadaku, bukan sekedar ilmu biasa yang kau ajarkan kepadaku. Kau mengajarkan kepadaku bagaimana mengurus rumah tangga dengan baik, sejak aku masih kecil, kau mengajariku agar aku bisa menyelesaikan semua pekerjaan rumah tangga sendiri. Kau selalu berpesan agar aku kelak bisa menjadi suami yang terbaik untuk istriku dan menjadi ayah yang super komplit untuk anakku. Kau selalu menanamkan kedisiplinan dalam diriku, kau selalu mengajarkan banyak hal yang sangat jarang diajarkan ibu-ibu masa kini kepada anaknya. Kau memang ibu yang berbeda dengan yang lain, kau adalah ibu yang sederhana, bersahaja namun tetap yang terbaik.

Ibu, setiap detik waktu yang aku lalui, tidak akan pernah terlepas dari engkau, karena engkau yang selalu menjadi inspirasi dalam kehidupanku. Aku selalu berusaha agar bisa menjadi yang terbaik seperti yang kau minta. 

Semoga suatu saat nanti aku bisa membahagiakan dirimu, aku merindukanmu ibu. A ku ingin pulang untuk bisa merasakan masakanmu lagi, aku ingin berdiskusi banyak hal denganmu, aku ingin bertukar pendapat mengenai kekasihku saat ini, aku ingin mendengar pandanganmu mengenai rencanaku melanjutkan studi S2 nanti di Kanada. Semua yang aku lakukan selama ini, selalu aku meminta pendapatmu terlebih dahulu, karena bagiku setiap pendapat yang kau berikan harus aku jalankan karena itu adalah yang terbaik untukku bukan yang terbaik menurutku. Kau lebih tahu apa yang terbaik untukku, karena itulah aku selalu meminta pendapatmu.

Ibu, ijinkan aku membahagiakanmu, tetaplah menjadi ibu yang terbaik untukku. Aku selalu menyayangimu ibuku. 

Jakarta, 31 Januari 2015

Sebuah surat cinta yang ditulis oleh seorang anak yang senantiasa merindukan seorang ibu yang telah membuatnya menjadi seorang manusia yang utuh.

#30HariMenulisSuratCinta #HariKedua

1 komentar:

  1. terima kasih sudah mampir, silakan baca juga untuk tulisan-tulisan lainnya. Meskipun banyak yang berisi curahan hati sih. hehehe..... Maklum karena blog ini saya gunakan untuk katarsis. Nanti dikunjungi deh blognya mas fikri

    BalasHapus